Translate

Redaksi Tabuka News | 09 July 2025

Pemerintah dan Polisi Perlu Tindak Tegas Pengendara Mabuk, Luky: THM Juga Perlu Dibatasi

Pemerintah dan Polisi Perlu Tindak Tegas Pengendara Mabuk, Luky: THM Juga Perlu Dibatasi



TIMIKA,TabukaNews.com- Pemerintah Kabupaten Mimika dan Kepolisian Resort Mimika diminta serius menindak dan menangani pengendara yang dipengaruhi minim alkohol alias mabuk.


Ini disampaikan Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kabupaten Mimika, Luky Mahakena. Menurutnya pengendara yang dipengaruhi alkohol menjadi salah satu penyebab utama tingginya angka kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Mimika.


Luky menekankan pentingnya pendeteksian terhadap pengendara yang berada di bawah pengaruh alkohol dan penegakan aturan bagi tempat hiburan malam.


"Bar-bar yang beroperasi tanpa batasan pada malam hari berpotensi besar menimbulkan masalah, terutama ketika tidak ada sanksi bagi tempat-tempat tersebut meskipun melanggar aturan," kata Luky, Rabu (9/7/2025).


Dia menilai banyak bar di Mimika yang tetap buka hingga tengah malam tanpa mempertimbangkan dampak terhadap masyarakat. 


"Orang yang pulang malam dari bar umumnya dalam kondisi mabuk, dan ini meningkatkan risiko kecelakaan," ujarnya.


Lebih lanjut, Luky meminta Bupati Mimika dan instansi terkait, seperti Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), untuk segera mengambil langkah konkret dalam menertibkan aktivitas hiburan malam. 


Ia menegaskan perlunya kebijakan khusus untuk mengurangi potensi kecelakaan yang disebabkan oleh pengendara mabuk."Mereka yang berkendara di bawah pengaruh alkohol memiliki risiko lebih tinggi mengalami kecelakaan," tambahnya.


Luky juga menyarankan pihak kepolisian untuk lebih aktif dalam menegakkan hukum terkait pelanggaran ini. "Kita tidak hanya membahas perda, tetapi juga angka kriminal yang meningkat akibat konsumsi alkohol," jelasnya.


Dengan meningkatnya angka kecelakaan lalu lintas, Luky mengimbau semua pihak untuk menjaga keselamatan bersama dan berkontribusi menciptakan lingkungan yang lebih aman di malam hari. 


"Mari bersama-sama mengatasi masalah ini agar angka kecelakaan dapat ditekan dan masyarakat merasa aman saat berkendara," tutupnya. (redaksi)