Translate

Redaksi Tabuka News | 11 April 2023

Pangdam XVII-Cenderawasih Menerima dan Melepas Satgas Pam Obvitnas Freeport, Saleh: Laksanakan Tugas dengan Baik

Pangdam XVII-Cenderawasih Menerima dan Melepas Satgas Pam Obvitnas Freeport, Saleh: Laksanakan Tugas dengan Baik


Timika, Tabukanews.com – Pangdam XVII-Cenderawasih, Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa, selaku Pangkogasgab Papua secara langsung menghadiri Upacara Penerimaan dan Pelepasan Satgas Pam Obvitnas PTFI Yonif 405-SK dan Yonif 631-ATG, pada Selasa (11/04/2023).

Upacara berlangsung di Lapangan Upacara Kodim 1710-Mimika, Jalan Agimuga Mile 32, Distrik Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, Papua Tengah. Danrem 174-ATW, Brigjen TNI Agus Widodo, SIP, MSi, bertindak sebagai Inspektur Upacara.

Diterima dari rilis yang diterima media ini di hari yang sama, keterangan ini disampaikan Kapendam XVII-Cenderawasih, Kolonel Kav Herman Taryaman, SIP, MH.

Pangdam XVII-Cenderawasih, Mayjen TNI Muh. Saleh Mustafa, memberikan ucapan selamat datang kepada Satgas yang baru tiba dan memberikan ucapan selamat jalan kepada Satgas yang selesai melaksanakan tugas kepada tiap-tiap prajurit Satgas Pam Obvitnas PTFI Yonif 405-SK dan Yonif 631-ATG.

Di Pendopo Darmawansa Kodim 1710-Mimika, Pangdam memberikan pengarahan kepada personel yang baru datang yaitu Satgas Yonif Raider 631-Antang dan menegaskan salah satu keberhasilan di medan tugas adalah kesehatan, kekompakan, kebersamaan dan kesamaan pikiran, sehingga dari kebersamaan itu muncul suatu keberhasilan.

"Nanti kalian harus saling menjaga antara satu dengan yang lain, dan jangan punya pikiran kalian ke mana-mana akan mengakibatkan lengah dan itu adalah kunci fatal bagi seorang prajurit.

“Untuk itu laksanakan tugas dengan baik dan tetap waspada supaya pulang kamu bisa sehat, bertemu dengan keluarga dan kembali pun harus lengkap personelnya," nasehat Pangdam.

Lagi katanya, tiap-tiap personil yang kini bertugas dimintanya untuk mempraktekkan yang sudah dipelajari sebelumnya, termasuk menjalin komunikasi dengan baik demi suksesnya tugas.

"Medan yang akan kalian tempati ini adalah tugas pengamanan objek vital PTFI, apa yang sudah kalian pelajari di waktu pra tugas, sekarang tinggal kalian implementasikan di medan sebenarnya,"

"Jalin hubungan yang baik dengan perusahaan di tempat tugas supaya tidak ada kendala di lapangan, kordinasi dengan pimpinan," pinta Mayjen Mustafa.

Tak hanya itu, Pangdam Mustafa juga mengingatkan kepada para prajurit agar selalu siap dan waspada setiap waktu dalam bertugas.

"Tugas pengamanan di Objek Vital PTFI ini adalah prestasi negara, tetapi ancaman yang ada di depanmu harus kalian kenali dan diantisipasi, bila perlu cari dan tangkap lawanmu itu," kandas Pangdam XVII-Cenderawasih.

Sementara itu di Upacara, Danrem 174-ATW, Brigjen TNI Agus Widodo, mengatakan dengan selesainya masa penugasan Satgas Yonif 405-Surya Kusuma, selaku Dankolakops mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas segala Dharma Bakti selama penugasan di wilayah Papua.

"Berdasarkan pengamatan dan laporan yang saya terima, bahwa satuan ini cukup berhasil dalam melaksanakan tugas di daerah operasi sebagai Satgas Pam Obvitnas di wilayah Papua," ujarnya.

Lagi katanya, keberhasilan dalam penugasan menjadi kebanggaan prajurit dan satuan serta menjadi pengalaman yang berharga dengan beratnya kondisi daerah di Papua.

“Memerlukan pengorbanan dan semangat yang tinggi dalam menghadapi segala situasi dan kondisi apapun untuk keberhasilan tugas demi Negara dan Bangsa," imbuhnya.

Tak lupa Danrem Widodo mengucap selamat datang kepada Satgas Yonif Raider 631-Antang yang telah dipercayakan negara untuk melaksanakan tugas Pam Obvitnas PTFI yang berada di wilayah Korem 174-ATW dalam rangka menjaga stabilitas keamanan yang ada di wilayah Papua.

"Kedatangan kalian di wilayah ini adalah untuk membantu Kodam 17-Cenderawasih dalam melaksanakan tugas operasi yang digelar di wilayah Papua. Pam Obvitnas yang bersifat strategis merupakan salah satu tugas TNI-AD dalam melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP), sebagaimana tercantum dalam UU RI Nomor 34 Tahun 2004," tegasnya.

Panggilan tugas dalam operasi merupakan sebuah kehormatan dan kebanggaan bagi setiap prajurit yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab demi menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI.

“Kepada prajurit yang akan bertugas untuk tetap waspada, siap siaga serta jangan pernah ragu dalam bertugas menegakkan integritas dan menjaga kedaulatan NKRI sesuai prosedur yang berlaku," sebut Danrem.

"Dalam melaksanakan tugas kalian harus menjadi para Prajurit Anim Ti Waninggap dengan arti kami saudara yang baik, yang bertaqwa, profesional, disiplin dan humanis serta memiliki loyalitas, moralitas dan integritas dalam setiap tugasnya. Laksanakan tugas sesuai prosedur yang berlaku,"

"Di tempat tugas kalian terdapat beberapa Satgas, jalin komunikasi yang baik dengan tetap berkoordinasi dengan aparat atau instansi pemerintah setempat dalam melaksanakan setiap kegiatan serta hormati kultur budaya dan adat istiadat masyarakat setempat serta rebut simpati, hati dan pikiran mereka guna menunjang tugas pokok kalian," tambah Brigjen TNI Agus Widodo.

Ia berpesan kepada seluruh Prajurit Yonif Raider 631-Antang, untuk dapat mengendalikan diri dalam situasi apa pun di medan tugas, menjaga martabat dan kehormatan satuan dengan tetap menghindari segala bentuk pelanggaran.

"Selalu jaga fisik dan kesehatan kalian serta jangan lupa terpenting utamakan faktor keamanan dan keselamatan prajurit dalam setiap kegiatan," sebutnya.

Tak lupa Danrem Widodo mengungkap apresiasi atas tuntasnya tugas oleh satuan prajurit sebelumnya.

"Saya mengucapkan terima kasih dan selamat jalan kepada seluruh personel Yonif 405-Surya Kusuma yang akan kembali ke Homebase. Jaga kesehatan dan keselamatan kalian selama di perjalanan karena keluarga kalian telah menunggu kedatangan kalian semua," tutup Danrem 174-ATW.

Hadir dalam kegiatan tersebut Brigjen TNI (Purn) Raharyono (Senior TA (TNI) Dept. SRM PTFI), Kolonel Inf Irvan Yusri, SIP, (Kasiops Korem 174/ATW), Kolonel Inf William Lewaherila (Dansatgas Pam Obvitnas PT.FI), Letkol Inf Dedy Dwi Cahyadi (Dandim 1710-Mimika), Letkol Inf Teguh Eko Efendi, SE, (Danyon 405-SK), Letkol Inf Suryono (Danyon R 754-ENK-20-3-Kostrad), Letkol Manurung (Satgas Elang III), Mayor Inf P. I Bangun (Wadanyon R 631-Antang), Mayor Cpl Abdul Khaya (Kabenglap Timika), Kapten Pom Achmad S (Dansubdenpom Timika), AKP Eko Sarwono (Danki 1 Satgas Amole 1 2023), Kapten Kav Davis Angga (Dankikav 1 Denkav-3 Timika), dan Lettu Lek Adib (Satrad 243-Timika).(dzy)