Redaksi Tabuka News | 15 April 2023

Berkunjung ke Panti Asuhan Santa Susana, PKFAS (Ansor) Berbagi Kasih Dengan Anak-Anak

Berkunjung ke Panti Asuhan Santa Susana, PKFAS (Ansor) Berbagi Kasih Dengan Anak-Anak

Timika, TabukaNews.com - Keluarga besar Persatuaan Karyawan Freeport Asal Sorong (PKFAS-Ansor) melakukan kunjungan dalam kegiatan Diakonia  berbagai kasih bersama-sama dengan  anak-anak yatim piatu di Yayasan Peduli Kasih Mimika, Panti Asuhan Santa Susana-Timika Jalan Poros SP2-SP5 Gang Petra Kampung  Ninabua Distrik Mimika Baru Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah, Sabtu (15/4/2023) 

Kehadiran rombongan pengurus dan keluarga besar PKFAS Ansor yang dipimpin oleh Ketua PKFAS (Ansor) yang diwakili oleh Bendahara PKFAS (Ansor), Elieser Mambrasar, diterima langsung oleh Pendiri Yayasan Peduli Kasih Mimika, Panti Asuhan Santa Susana, Magdalena Ema Nunang. Kegiatan diawali dengan ibadah singkat dipimpin oleh Pendeta. 

Ketua Panitia Natal PKFAS Ansor 2022, Emilia Asmuruf, ditemui usai kegiatan kunjungan mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan Diakonia  yang dilakukan oleh karyawan-karyawati yang tergabung Keluarga Besar Persatuaan Karyawan Freeport Asal Sorong (PKFAS) Ansor. 

"Kami merasa suka cita bisa berbagi dengan anak anak di panti asuhan ini, kami lihat anak anak dan kami berharap juga bukan kami saja mungkin dari pihak lain juga akan membantu," kata Emilia. 

Emilia mengatakan kegiatan ini sudah diagendakan  sudah jauh hari sebelum namun baru terlaksana hari ini. Sebelumnya juga pihaknya juga telah melaksanakan  berbagai kegiatan salah satunya adalah kegiatan Natal yang dilaksanakan pada 10 Desember 2022.

"Kami tahun ini akan ada panitia lagi di bentuk.Kami merasa bahwa kami datang kesini dari  Sorong kami diberkati di kota ini  sehingga kami harus berbagi dengan tempat dimana kami di berkati.Jadi kami berbagi dengan panti asuhan, kami difasilitasi juga oleh ibu gembala sehingga  kami mulai dari sini,"kata Emilia. 

Dalam kunjungan di panti asuhan Santa Susana pihaknya juga menyarahkan bantuan bahan makan. " Untuk bantuan kami berkomunikasi dengan pihak yayasan  bantuan berupa bama seperti beras, gula, minyak goreng, sabun mandi, odol, sikat gigi, secara garis besarnya kami memberikan bantuannya seperti itu" kata Emilia. 

Emilia menambahkan selain karyawan-karyawati yang masih aktif di PKFAS Ansor, pihaknya juga melibatkan anggota PKFAS yang juga sudah tidak aktif menjadi karyawan.  "Selain kami karyawan kami melibatkan juga teman teman karyawan yang memang saat ini sudah tidak aktif lagi di perusahaan.Jadi meraka adalah bagian dari kami, kami merangkul mereka jadi kami berharap mungkin nanti kegiatan kegiatan lain kedepan kami bisa  lakukan bersama sama lagi", kata Emila


Sementara itu Pendiri Yayasan Peduli Kasih Mimika, Panti Asuhan Santa Susana-Timika, Magdalena Ema Nunang, menyampaikan terima kasih banyak atas kunjungan dari PKFAS Ansor  ke panti asuhan Santa Susana. 

"Terima kasih banyak bahwa di dalam kesibukan orang-orang yang datang di Kota Timika untuk mencari pekerjaan tetapi masih mau menyempatkan diri untuk berpikir tentang anak anak yatim piatu yang dititipkan panti asuhan," kata  Magdalena. 

Magdalena mengatakan jumlah anak anak di panti asuhan Santa Susana berjumlah 75 anak terdiri dari anak anak Papua dan Non Papua. " Disini 60 persennya yatim-piatu yang memang betul tidak punya orang tua sama sekali dan keluarga, sedangkan yang broken home 10  persen itupun sudah tidak diterima kembali keluarga dan  tidak diakui lagi" kata Magdalena. 

Dari 75 anak tersebut terdiri dari 35 anak laki-laki  dan 25 anak perempuan. "Sekarang ini 37 anak sekolah, kelas tiga satu orang, kelas dua, satu dan TK. Tidak sekolah itu cuma lima anak, ada beberapa yang baru turun dari gunung itu nanti di tahun ajaran baru, baru mereka masuk sekolah"kata Magdalena. 

Seluruh biaya pendidikan anak anak juga sepenuhnya ditanggung oleh yayasan. "Kami butuh kendaraan transportasi untuk sekolah itu paling utama. Semua sekolah di satu Yayasan, kalau TK di Paud Noken, kalau SD di Pelita Kasih"kata Magdalena.