Program AFIRMASI ADEM Pertama Propinsi Papua Tengah, Diikuti 97 Anak OAP

TIMIKA - Plh. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Papua Tengah, Ausilius You, S.Pd. MM. MH membuka kegiatan Pembekalan Siswa/i peserta Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) Tahun 2023. Kegiatan berlangsung di Timika, Kamis (06/06).
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Papua Tengah, siap mengirim sebanyak 97 Anak Orang Asli Papua (OAP), guna mengikuti pendidikan diluar Papua, melalui program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) Tahun 2023.
Sambutan Pj. Gubernur Papua Tengah yang diwakilkan Plh. Kepala Dinas Propinsi Papua Tengah, Ausilius You, S.Pd, MM, MH di Timika, Rabu (06/06) menegaskan, Program Afirmasi Pendidikan Menengah (ADEM) pertama ini, melibatkan Dinas Pendidikan pada 8 Kabupaten yg ada di Propinsi Papua Tengah. Seleksi peserta dilakukan langsung oleh masing-masing Dinas Pendidikan.
Ausilius menjelaskan program Afirmasi ADEM pertama di Papua Tengah mendapatkan kuota peserta 97 anak. Sebelum tiba di Timika untuk mengikuti pembekalan selama tiga hari, anak - anak telah diseleksi dengan benar oleh Sekolah dan Dinas Pendidikan setempat.
"Anak-Anak yg mulai mengikuti pembekalan adalah yang berprestasi di Sekolah. Karena mereka telah mengikuti tes bersama teman-teman lain. Sehingga mereka yang akan melanjutkan pendidikan menengah di luar Papua lewat program Afirmasi ADEM ini adalah Duta-Duta sekolah dan Kabupaten," tegas You.
Pesan Pj. Gubernur Papua Tengah kepada peserta Afirmasi ADEM salah satunya adalah anak-anak semua harus bisa percaya diri dan tau siapa diri anak sesungguhnya. Karena kalau sudah ada percaya diri, maka apapun yang dilakukan terlaksana seperti yang direncanakan.
"Kami mau 97 anak yang dikirim harus selesai atau tamat tepat waktu yaitu tiga tahun. Karena setelah tamat pada program Afirmasi Adem maka akan melanjutkan ke Afirmasi Pendidikan Tinggi. Jadi total enam tahun anak-anak akan mengikuti pendidikan di luar Papua," tambahnya.
Ditambahkan Ausilius You, semua biaya pendidikan ditanggung oleh Negara dalam hal ini Pemerintah Pusat. Sehingga ini menjadi kesempatan baik juga peluang emas bagi anak-anak Asli Papua yang berprestasi. Tidak semua anak Papua yang ada di delapan Kabupaten mendapatkan kesempatan ini.
Pemerintah Propinsi Papua Tengah berharap semua peserta program Afirmasi mampu menempatkan diri, menerapkan kedisiplinan disegala bidang. Sehingga setelah lulus nanti bisa kembali dan menjadi pemimpin di tanah sendiri dan menjadi tuan diatas Negeri sendiri.
Kepada semua Guru pendamping, agar bisa menjaga anak-anak dan mengarahkan untuk lebih baik lagi selama mengikuti pendidikan.
Jumlah Kabupaten yang mengirim peserta program Afirmasi ADEM sebanyak 6 Kabupaten yaitu Kabupaten Mimika, Kabupaten Paniai, Kabupaten Deiyai, Kabupaten Dogiai, Kabupaten Puncak Jaya, Kabupaten Nabire. Semetara satu Kabupaten yaitu Kabupaten Puncak tidak mengirim peserta program beasiswa. 97 peserta program Afirmasi ADEM akan mengikuti pendidikan di Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Banten, Bali dan Jogjakarta. (EW)