Translate

Redaksi Tabuka News | 03 June 2025

YPMAK Bangga dengan Prestasi 4 Anak SATP di Ajang AIMO Winner

YPMAK Bangga dengan Prestasi 4 Anak SATP di Ajang AIMO Winner


TIMIKA, TabukaNews. com -  Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK), selaku pengelola Dana Kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI)  bangga dengan prestasi 4 anak Sekolah Asrama Taruna Papua (SATP) di ajang AIMO Winner. 

Ketua Pengurus YPMK, Leonardus Tumuka, saat ditemui awak media di Kuala Kencana pada, Selasa (3/6) mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi 4 anak SATP yang berhasil mewakili Indonesia dalam ajang Asia Internasional Mathematical Olympiad (AIMO) Winner di Tokyo, Jepang.

"Ini adalah hal positif dan kami sangat bangga karena sesuai dengan harapan kita bersama," kata Leonardus.

 Ia juga menjelaskan bahwa anak-anak tersebut dibimbing secara intensif, dengan sesi pelatihan sebanyak 3 kali seminggu, tidak hanya dari sisi akademik dan pengetahuan, tetapi juga dari sisi psikologi untuk mempersiapkan mental bertanding.

Ajang AIMO Winner ini diselenggarakan bekerja sama dengan Sekolah Integral Hidayatullah. Leonardus berharap prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi anak-anak lainnya untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.

"4 anaknya untuk tampil mewakili Indonesia dalam ajang Asia Internasional Mathematical Olympiad (AIMO) Winner yang akan diselenggarakan di Tokyo, Jepang, pada tanggal 2-6 Agustus 2025,"ucapnya.

Pihaknya sangat bangga dengan kesempatan ini dan berharap bahwa prestasi anak-anak SATP dapat menjadi inspirasi bagi anak-anak lainnya di SATP, baik di tingkat SD, SMP, maupun SMA. YPMAK juga mendukung kegiatan-kegiatan positif yang dilakukan oleh mitra yang mengelola dana kemitraan Freeport Indonesia.

Dengan kesempatan ini, diharapkan anak-anak SATP dapat menunjukkan kemampuan dan bakat mereka di kancah internasional dan membawa nama baik Indonesia.

Wakil Ketua Bidang Perencanaan Program YPMAK, Feri Magai Uamang, mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi yang diraih oleh 4 anak asli Amungme yang berhasil mewakili Indonesia di ajang internasional.

"Kami bangga dan ini bukti bahwa anak-anak kami memiliki potensi yang luar biasa," kata Feri. 

Semoga ke depannya, tidak hanya 4 anak saja yang berprestasi, tetapi juga anak-anak Amungme, Kamoro, dan 5 suku lainnya dapat lebih berkembang kemampuan mereka.

"Untuk mencapai hal tersebut, YPMAK akan lebih berfokus pada peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sehingga banyak anak yang dapat berprestasi di masa depan," katanya. 

Sementara Wakil Bidang Monev YPMAK, Hendaodje Warory, mengungkapkan bahwa prestasi yang diraih oleh anak-anak SATP membuktikan bahwa metode pembelajaran yang diterapkan tidak jauh berbeda dengan sekolah lain di Papua dan luar Papua.

"Anak-anak kami mampu bersaing di bidang matematika, fisika, dan kimia, dan mereka telah memberikan motivasi kepada anak-anak lain untuk maju," katanya. 

Ia juga menekankan bahwa keberhasilan anak-anak SATP membuktikan bahwa Papua tidak ketinggalan seperti yang sering dipikirkan orang lain, melainkan hanya masalah kesempatan saja. Hendaodje berharap kondisi anak-anak tersebut tetap sehat hingga mereka tiba di Jepang untuk bertanding di ajang internasional.

Pembina YPMAK, Septinus Timang, menyatakan bahwa prestasi anak-anak SATP sangat luar biasa dan patut diapresiasi. Pemerintah memberikan apresiasi kepada YPMAK dan Freeport Indonesia (FI) yang telah mendukung pendidikan anak-anak SATP.

"Pemerintah mensupport YPMAK karena mereka merupakan mitra strategis dalam membina anak-anak Amungme, Kamoro, dan lainnya," kata Septinus. Ia menekankan pentingnya kerja sama antara pemerintah dan YPMAK dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kemampuan anak-anak di daerah tersebut,"pungkasnya. (Dezy)