TIMIKA,TabukaNews.com- Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mimika fokus melakukan perbaikan infrastruktur disejumlah ruas jalan yang rusak dalam Kota Timika.

Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PUPR Mimika, Awaludin Sully mengungkapkan bahwa pihaknya telah memulai kegiatan perbaikan jalan sejak tiga hari terakhir, menyasar jalan-jalan berlubang dan rusak yang selama ini dikeluhkan masyarakat.

“Saat ini kami melakukan penyisiran dan pengerjaan di berbagai titik dilakukan perbaikan yang dilakukan,” kata Awaludin saat ditemui di sela-sela kegiatan, Selasa (29/7/2025).

Pekerjaan dimulai dari arah Mayon menuju Timika, termasuk di Simpang Lima Awalin, Jembatan Selamat Datang, dan kini berlanjut ke pertigaan pintu masuk Bandara Baru atau tepatnya didepan KPPN.

Menurutnya, sejumlah kerusakan bukan disebabkan oleh kualitas jalan yang buruk, namun karena tonase kendaraan yang melintas melebihi kapasitas beban jalan.

“Struktur jalan kita sudah sesuai standar Bina Marga. Masalahnya lebih kepada kendaraan bertonase berat yang melintas di jam-jam sibuk dan jalur padat penduduk, seperti di Jalur Mapurujaya. Itu sangat rawan rusak dan bisa sebabkan kecelakaan,” ungkapnya.

Untuk itu, pihaknya akan melaporkan persoalan ini ke Kepala Dinas guna dibahas lintas instansi, termasuk dengan Dinas Perhubungan dan Satlantas Polres Mimika, agar tonase kendaraan bisa diatur secara lebih ketat.

Ia juga mendorong pemanfaatan jalan lingkar luar dari Mile 21 sampai ke Pelabuhan Rakyat agar kendaraan berat tidak melintasi jalur dalam kota.

Dinas PUPR menargetkan seluruh perbaikan jalan dalam kota rampung sebelum akhir tahun 2025. Namun, keberhasilan ini sangat tergantung pada kondisi cuaca.

“Kemarin curah hujan tinggi, jadi agak terhambat. Tapi beberapa hari ini cuaca cukup bersahabat, jadi kami kejar terus agar bisa selesai tepat waktu,” ujar Awaludin.

Ia pun mengimbau masyarakat untuk bersabar dan memberikan dukungan terhadap pekerjaan ini.

“Kalau ada pengalihan arus atau penutupan jalan, mohon dimaklumi. Ini semua untuk kepentingan bersama, demi keselamatan pengendara dan kenyamanan pengguna jalan di Timika,” pungkasnya. (Redaksi)