Translate
Redaksi Tabuka News | 11 September 2025Pemerintah Kabupaten Mimika Lancarkan Kebijakan Insentif untuk Daya Tarik Investor

TIMIKA, TabukaNews.com - Dalam upaya menarik investasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah, Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) mengadakan sosialisasi mengenai penetapan kebijakan daerah terkait fasilitas insentif dan kemudahan dalam penanaman modal.
Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong, menegaskan pentingnya menciptakan iklim usaha yang kondusif, inklusif, dan berkelanjutan. Kebijakan ini diharapkan dapat memicu pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja, meningkatkan daya beli masyarakat, serta mendukung pembangunan berkelanjutan melalui dukungan fiskal dan non-fiskal.
Emanuel menyatakan, "Timika terbuka bagi dunia usaha. Kami mengundang pelaku usaha lokal dan investor dari luar daerah untuk bersama-sama membangun Mimika." Ia juga menyoroti potensi daerah yang belum tergali dengan baik, seperti wisata Gunung Cartenz dan hutan Mangrove.
Ke depan, pemerintah berencana mengadakan festival bakau setiap tahun untuk menarik perhatian investor asing.
Lebih lanjut, Emanuel menjelaskan bahwa pihaknya tidak menghalangi pengusaha dari luar yang ingin berinvestasi di Mimika, asalkan mereka membuka kantor cabang di daerah tersebut.
Hal ini bertujuan agar keuntungan yang dihasilkan dapat berdampak langsung pada perekonomian lokal.
Selain itu, pemerintah juga membatasi rapat di luar daerah untuk memanfaatkan fasilitas yang ada di Mimika, seperti hotel, guna meningkatkan pendapatan daerah melalui pajak.
Ia berharap langkah-langkah ini dapat mengurangi ketergantungan pada PTFI dan APBD."Ke depan, saya berharap Mimika dapat menjadi daerah yang menghasilkan perubahan nyata, tidak bergantung pada pusat, dengan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia," ungkapnya.
Sementara itu, Dr. Edi Suandana, MSI, seorang akademisi dari Jusuf Kalla School of Government, mengapresiasi rencana pemerintah dengan menyatakan bahwa festival bakau akan memiliki dampak signifikan dibandingkan promosi biasa.
Ia percaya festival berskala dunia dapat menjadi platform untuk memperkenalkan potensi luar biasa yang dimiliki Mimika, yang pada gilirannya akan membentuk citra positif dan menarik minat investor.
Edi juga menyoroti pentingnya regulasi yang jelas dan penyusunan peta potensi serta tata ruang daerah untuk menarik investor asing. Ia menekankan perlunya meningkatkan pelayanan izin, memastikan keamanan daerah, serta memperbaiki infrastruktur dan pasar.
Dalam pandangan Edi, Kabupaten Mimika memiliki beberapa potensi, termasuk perikanan, peternakan, pariwisata, dan pertambangan, dengan sektor perikanan menjadi yang paling diunggulkan.
Namun, ia menambahkan bahwa potensi pariwisata yang ada di Mimika masih harus ditingkatkan untuk bersaing dengan daerah lain.Dengan langkah-langkah tersebut, Pemerintah Kabupaten Mimika berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih menarik bagi investor, serta mendorong pertumbuhan ekosistem ekonomi yang berkelanjutan.(Elis)