JAKARTA, TabukaNews .com - Kabupaten Mimika menjadi daerah paling majemuk namun paling kuat menjaga persaudaraan. Pada ajang Harmony Award 2025 yang digelar Kementerian Agama RI, Mimika resmi dinobatkan sebagai Juara 1 Daerah Paling Harmony dari 514 Kabupaten/kota se-Indonesia. Penghargaan tersebut langsung diserahkan oleh Menteri Agama RI, Nasaruddin Umar, kepada para kepala daerah penerima, termasuk Bupati Mimika, Johannes Rettob.

Acara yang berlangsung di Ballroom Hotel DoubleTree, Kemayoran, Jakarta, pada (28/11/2025), juga dihadiri Wakil Menteri Dalam Negeri serta Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Prof. Dr. H. Kamaruddin Amin, M.A.

Dalam kesempatan itu, Wamendagri menyampaikan sambutan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, yang menegaskan bahwa harmony merupakan fondasi utama pembangunan nasional dan stabilitas sosial.

Bupati Mimika Johannes Rettob menyebut, penghargaan tersebut menjadi momentum penting bagi Mimika, daerah yang dikenal sebagai miniatur keberagaman Indonesia.

“Perbedaan suku, agama, budaya, dan bahasa di Mimika justru menjadi fondasi kuat untuk membangun daerah. Dengan dasar harmony ini, saya melihat ada kekuatan besar untuk meramu pembangunan Mimika secara keseluruhan,” ujar Johannes di DoubleTree Hotel, , Jakarta Utara, Jumat (28/11/2025) malam.

Selain meraih peringkat 1 kinerja terbaik pemerintah daerah tingkat kabupaten, Mimika juga mencatat prestasi lainnya.

Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Mimika turut meraih penghargaan nasional sebagai FKUB Inspiratif tingkat kabupaten, mengukuhkan sinergi pemerintah daerah dan elemen masyarakat dalam menjaga kerukunan.

Menurut Bupati Johannes Rettob, capaian tersebut adalah kebanggaan bagi seluruh masyarakat Mimika dan Papua Tengah. Pemerintah daerah, lanjutnya, terus menyiapkan program pembangunan yang merata dari kampung hingga ke kota, dengan menjadikan keberagaman sebagai kekuatan utama.

Ia menegaskan bahwa slogan “Mimika Rumah Kita” akan terus diperkuat sebagai pedoman hidup bersama.

“Slogan ini simbol bahwa semua warga Mimika memiliki rumah yang sama, tanpa memandang latar belakang apapun,” jelasnya.

Sebagai bentuk komitmen jangka panjang, Bupati Johannes bahkan berencana membangun Tugu Harmony di Mimika.

“Tugu ini menjadi pengingat bagi kita semua agar bangun, bangkit, dan bergerak bersama membangun Kabupaten Mimika bersama FKUB,” ujarnya.

Pada ajang yang sama, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta juga menjadi salah satu penerima penghargaan tertinggi, menunjukkan bahwa nilai-nilai harmony menjadi fokus banyak daerah di Indonesia.

Indikator Penilaian: Mengapa Mimika Berhak Menjadi Juara 1 Daerah Harmony 2025

Kementerian Agama RI menetapkan Mimika sebagai yang terbaik berdasarkan sejumlah indikator nasional, yaitu:

• Indeks Moderasi Beragama yang Tinggi

• Dukungan Pemerintah Daerah yang Proaktif dan Konsisten

• Kemampuan Menyelesaikan Potensi Konflik Secara Damai

• Ruang Publik yang Inklusif dan Aman bagi Semua Golongan

• Kolaborasi Aktif Tokoh Agama, Adat, dan Komunitas Lokal

• Pelayanan Rumah Ibadah yang Berkeadilan dan Setara

Dengan capaian tersebut, Mimika tampil sebagai teladan nasional dalam merawat harmony sosial dan keberagaman budaya.(Iwang)