Translate

Redaksi Tabuka News | 07 September 2025

Memenuhi Beberapa Kriteria, Kampung Nawaripi Masuk Kategori Kampung Mandiri Tahun 2025

Memenuhi Beberapa Kriteria, Kampung Nawaripi Masuk Kategori  Kampung Mandiri Tahun 2025


TIMIKA, TabukaNews.com - Kampung Nawaripi, Distrik Wania akhirnya mendapatkan kategori kampung Mandiri tahun 2025. Pencapaian tersebut disampaikan oleh pemateri dari pihak BPKP saat acara workshop yang digelar di Kantor BPKAD Kabupaten Mimika belum lama ini. 

Sitti Yaurwarin pendamping Dana Desa Distrik Wania mengatakan, Sebelumnya Kampung Nawaripi menyandang status kampung maju selama dua tahun berturut-turut pada 2023 dan 2024.

"Dari 133 kampung yang ada, beberapa sudah maju. Khusus Distrik Wania, Kampung Nawaripi menunjukkan progres yang baik selama tiga tahun terakhir. Ini akan kita input dalam data IDM (Indeks Desa Membangun) tahun 2025,” ujar Sitti. 

Status kampung yang Mandiri diberikan kepada desa yang memiliki tingkat ketahanan sosial, akses layanan dasar yang baik, infrastruktur memadai, serta tata kelola pemerintahan.

Nawaripi telah memenuhi semua kriteria tersebut, bahkan telah memiliki Pendapatan Asli Kampung (PAK) melalui pengelolaan BUMDes. Hal tersebut menjadi salah satu indikator penting dalam penilaian kemandirian desa.

Menurut Sitti, perubahan besar di Nawaripi tidak lepas dari peningkatan signifikan di sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, serta kualitas pelaporan dan pelaksanaan program desa.

"Penilaian didasarkan pada fasilitas umum, hasil kerja pemerintah kampung, dan perkembangan kegiatan desa. Nawaripi sudah menunjukkan pencapaian yang sangat positif,” tambahnya.

Selain Nawaripi, beberapa kampung lain di Distrik Wania juga menunjukkan kemajuan. Kampung Mandiri Jaya, yang sebelumnya masuk kategori tertinggal, kini telah naik menjadi kampung berkembang. Sementara Kampung Kadun Jaya naik status dari berkembang menjadi maju.

“Ini semua berkat pengelolaan Dana Desa yang dikerjakan tepat sasaran,” ungkap Sitti. 

Ia juga mengharapkan kepada para kepala kampung di Distrik Wania agar selalu siap untuk menerima program pembangunan yang masuk serta menjaga kualitas pelaporan dan implementasi kegiatan desa.

“Harapan kami, kedepan semua kampung bisa lebih siap, teliti, dan maksimal dalam hasil kerja,” harap Sitti. (Elis)