TIMIKA. TabukaNews.com. Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pemerataan Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten Mimika melaksanakan kegiatan sosialisasi kebijakan penyelenggaraan PUG kewenangan Kabupaten Kota di Mimika. 

Kegiatan dibuka secara langsung oleh, Wakil Bupati (Wabub) Kabupaten Mimika, Provinsi Papua Tengah Emanuel Kemong dan pada perwakilan OPD, Distrik, kelurahan  yang diselenggarakan di Hotel Horison Ultima pada, Kamis (24/4). 

Emanuel Kemong, Wakil Bupati dalam sambutannya mengatakan, pengarus utamaan gender atau PUG merupakan strategi untuk mencapai kesetaraan dan keadilan gender melalui kebijakan dan program yang memperhatikan pengalaman dan kebutuhan perempuan dan laki-laki. 

Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan komitmen terhadap PUG di tingkat kabupaten. 

"Penting bagi kita untuk memahami bahwa (PUG) adalah strategi yang harus diterapkan secara rasional dan sistematis untuk mencapai kesetaraan dan keadilan gender di semua aspek kehidupan manusia dan dalam konteks pemerintahan daerah, " katanya. 

(PUG) berarti memastikan bahwa semua kebijakan, program dan anggaran mempertimbangkan kebutuhan dan aspirasi baik perempuan maupun laki-laki, sehingga pembangunan yang kita lakukan lebih inklusif dan berkeadilan.

 Wakil Bupati mengatakan, alisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan komitmen ta semua terhadap penerapan (PUG) dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah kita di kabupaten mimika, harapannya, melalui sosialisasi ini kita dapat:

1.  memahami lebih mendalam tentang pengarusutamaan gender (pug) dan pentingnya dalam pembangunan daerah.
2.  mengetahui bagaimana pug dapat diimplementasikan dalam proses perencanaan dan penganggaran daerah
3.  membentuk komitmen bersama untuk menjalankan pug dalam setiap kegiatan pemerintahan. 

Wakil Bupati, berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang nyata bagi kita semua, khususnya dalam upaya mewujudkan pembangunan daerah yang lebih berkeadilan dan berkelanjutan.

"Kepada seluruh peserta, saya himbau untuk dapat mengikuti serangkaian kegiatan dengan seksama dan penuh semangat," katanya. 

Sementara Supiah Narawena, Amd.Keb Sekertaris, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana ( DP3AP2KB) Kabupaten Mimika mengatakan,  kegiatan pembentukan Pokja (Kelompok Kerja) untuk menangani isu-isu terkait kelompok rentan, seperti perempuan, disabilitas, anak, dan lansia. Kegiatan ini bertujuan untuk membentuk kerja sama antara beberapa OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait untuk memenuhi kebutuhan kelompok rentan.

Tujuan pembentukan pokja adalah meningkatkan kesadaran dan tanggung jawab bersama untuk memenuhi kebutuhan kelompok rentan, mengembangkan program-program yang mendukung kelompok rentan, seperti perempuan, disabilitas, anak, dan lansia, mengurangi diskriminasi dan meningkatkan kesetaraan bagi kelompok rentan

Langkah Selanjutnya adalah pembentukan Pokja akan diikuti dengan penyusunan Peraturan Bupati (Perbup) untuk memperkuat program-program yang mendukung kelompok rentan masing-masing OPD akan menyusun program-program yang sesuai dengan kebutuhan kelompok rentan

Dengan pembentukan Pokja ini, diharapkan pemerintah Kabupaten Mimika dapat lebih efektif dalam menangani isu-isu terkait kelompok rentan dan meningkatkan kualitas hidup mereka,"pungkasnya.(dzy)