TIMIKA, TabukaNews.com -  Bupati Kabupaten Mimika, Johannes Rettob menyampaikan bahwa Surat Keputusan (SK) 

untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) khusus tenaga guru dan kesehatan di Kabupaten Mimika harus diselesaikan bulan ini. 

Untuk jumlah pegawai tenaga kesehatan dan tenaga guru ada sekitar 1.700- an orang. Untuk  jumlah tenaga guru yang ikut tes P3K kurang lebih 500- an orang. Sementara dari tenaga guru ini, ada yang bermasalah, sehingga SK- nya terlambat. 

"Makanya saya pastikan bahwa SK itu harus selesai diakhir bulan ini. Target saya, tidak boleh lewat dari bulan ini, karena masalahnya hanya soal penempatan," kata Johannes Rettob pada wartawan saat ditemui di Hotel Horison Ultima Timika - Papu Tengah Usai memimpin rapat koordinasi finalisasi kesiapan MTQ ke XXX se Tanah Papua, Sabtu (15/6) 

John Rettob menambahkan, ada guru-guru yang ditempatkan di satu sekolah, tapi sebenarnya di sekolah tersebut sudah ada tenaga, jadi tidak bisa ada dua ditempatkan di satu sekolah. 

"Tapi ini kita harus cari solusinya, dia kan tes sesuai dengan tempat yang memang kosong, dan itukan berdasarkan hasil verifikasi. Dan itu bukan hanya verifikasi di kabupaten Mimika saja, tapi diverifikasi sampai di tingkat MenPAN-RB, Dan itu disetujui bahwa sekolah ini membutuhkan tenaga guru ini," tambahnya.

Namun, ada beberapa guru yang tidak bisa ditempatkan  di sekolah-sekolah itu karena sudah ada guru. Sehingga Pemerintah harus cek gurunya yang ada di sekolah itu. Apakah dia guru kontrak? kalau dia guru kontrak otomatis guru kontrak ini diberhentikan atau dipindahkan sehingga PPPK yang masuk. 

"Ini yang sementara saya minta ke Dinas Pendidikan untuk melakukan verifikasi terkait dengan hal ini. Tapi kita juga berharaplah, jangan juga karena hanya 5 - 6 orang akhirnya yang lain semua tidak terima SK. Ini yang penting," pungkasnya. (Dzy)